Peranan Mikoriza Terhadap Tanaman

Pada manusia dan pertumbuhan hewan lainnya dapat terjadi disebagian besar tubuh, seperti kita tumbuh menjadi dewasa, tulang kita, kulit dan otot semua ada peningkatan ukuran. Pohon tidak tumbuh seperti itu, pohon tumbuh dengan memproduksi sel-sel baru dengan jumlah yang sangat terbatas tempat. Tempat-tempat ini dengan pembelahan sel yang disebut Meristem, meristem adalah zona kegiatan intens, dimana semua sel-sel baru terbentuk dan dimana mereka berkembang.

Pohon tumbuh tinggi sebagai akibat dari meristem yang terletak diujung cabang mereka. Meristem ini disebut meristem apikal, akar juga memperluas melalui tanah dengan tumbuh diujung mereka sebagai akibat dari  meristem lain disebut kambium. Kambium menghasilkan xilem baru dan floem setiap tahun dan sebagai hasilnya adalah batang, cabang dan akar terus meningkat dengan diameter.

Peranan jamur dalam pertumbuhan tanaman seperti simbiosis. Simbiosis adalah asosiasi intim antara dua organisme yang tidak terkait, salah satunya adalah Mikoriza, sangat penting untuk nutrisi mineral dari banyak tanaman karena hifa benang jamur dapat memanfaatkan tanah lebih luas dari pada akar tanaman dan dengan demikian asosiasi mikoriza  sangat meningkatkan penyerapan mineral dan air. Jamur beragam simbiosis telah dikelompokkan kedalam jenis umum yaitu mikoriza arbuskular, ectomycorrhizae, mikoriza anggrek, dan mikoriza .

Macam-macam mikoriza dibagi menjadi dua yaitu :

1. Endomikoriza adalah jamur yang hifanya dapat menembus akar sampai bagian korteks. Misalnya yang terjadi pada tanaman anggrek, sayuran/kol, dan pada berbagai jenis tumbuhan tingkat tinggi. Endomikoriza penting untuk beberapa jenis tanaman polongan karena dapat merangsang pertumbuhan bintil akar. Bintil akar dapat bersimbiosis dengan Rhizobium sehingga mempercepat fiksasi Nitrogen.
2. Ektomikoriza  adalah jamur yang hifanya hanya sampai pada bagian epidermis akar pertumbuhan atau tidak sampai menembus ke dalam korteks akar. dengan adanya ektomikoriza akar tumbuhan tidak begitu memerlukan bulu akar. Tumbuh-tumbuhan tersebut dapat memperoleh air dan unsur-unsur hara dari tanah dalam jumlah yang lebih banyak.

Tumbuhan yang hidup dengan mikoriza bisanya lebih tahan terhadap kekeringan dan terlindungi dari infeksi jamur lain yang membahayakan. Mikoriza merupakan gejala umum pada perakaran tumbuhan , sekitar 90% suku tumbuhan (mencakup sekitar 80% spesies tumbuhan) memiliki asosiasi simbiotik ini, bisa juga  Mikoriza merupakan simbiosis antara cendawan/fungi dengan tumbuhan berpembuluh (tracheopyta) khususnya pada sistem perakaran.

 Semoga bermanfaat