Memiliki keluarga yang damai oleh para penghuninya adalah dambaan semua orang, anak-anak yang memiliki karakter "penurut" yang membuatnya mudah untuk mengasuh untuk tetap optimis dan riang. Apabila sebaliknya lebih sulit jika anak-anak menunjukan kecenderungan mengganggu, menantang atau agresif. Seperti anak-anak lainnya, anak-anak ini membutuhkan dorongan positif untuk tetap terhubung. Tapi perilaku mereka provokasi kita sebagai orang tua "Ayah" misalnya, membuat ayah mudah marah-marah, frustasi atau putus asa, apalagi pulang kerja berangkat gelap pulang gelap ditambah beban tekanan di kantor sehingga membuat ayah tidak sabar menghadapi polah tingkah anak.
Para Ayah semua....... Jangan sampai kita sebagai seorang ayah hanya menjadi "ayah ayah-an" bagi anak-anak kita sendiri, yang artinya ayah ada tapi tidak ada dalam pola pikir anak. Karena mungkin sebagai seorang ayah kita terlena akan kewajiban kita selain mencari nafkah juga mendidik anak, ayah yang sesungguhnya bagi anak-anak wajib di wujudkan, agar kelak kita bangga dapat menjadikan anak yang baik.
Anak-anak yang dekat dengan "AYAH" cenderung memiliki Emosi Stabil, lakukan 15 hal ini agar anak dekat Ayahnya :
- Beri Perhatian bila anak menangis dan sedih
- Ayah juga harus sekali-kali merasakan memberikan makan pada bayi dan menyuap makan pada anaknya.
- Bermain pada waktu senggang dan jangan sibuk dengan smartphonenya
- Tidak mesti setiap hari ayah ikut melakukan perawatan bayi dan anak seperti memandikan, mengganti baju, memakaikan sepatu dan lainnya
- Bicara dan berkomunikasi dengan baik, komunikasi tersebut dapat dilakukan dengan kata, lagu atau belaian kasih sayang dan ciuman ringan di pipi dan kening anak
- Beri tanda mata, meski hanya kecil dan sederhana saat pulang ke rumah
- Menjadi Panutan, anak sangat mencerminkan orang tuanya oleh sebab itu berilah contoh yang baik sejak anak masih kecil
- Beri dukungan dan pujian
- Jangan terlalu keras dan memaksa
- Berilah ciuman meski anak sudah terlelap, berilah ciuman kepada anak anda minimal 3 kali sehari , saat anda pergi kekantor, pulang kantor dan sebelum tidur
- Jangan menggoda berlebihan
- Istri jangan mengolok-olok atau melecehkan ayah didepan anak
- Jangan bertengkar dan bersuara keras terhadap istri di depan anak
- Biasakan tidak bawa pekerjaan kantor di rumah
- Biasakan minta maaf kepada bayi dan anak anda, setiap ayah melakukan kesalahan, perkataan kasar, bicara terlalu keras, emosi dan memarahi anak sebaiknya segera minta maaf pada anak anda.
Akhir kata jadilah "Ayah" yang baik buat anak-anak kita dan jadikan ayah menjadi panutan dan super hero mereka.
0 komentar:
Post a Comment