Halo Bunda semua dan para orang tua, kali ini penulis ingin berbagi pengalaman pribadi cara mengatasi sakit flu dan batuk serta alergi dingin ( hidung tersumbat ) pada anak saya Lionel Ibrahim Althof. Sebenarnya ini cerita mama Lion = ibu bidan Sari Sri Lestari hehehe.... dengan kemampuan medisnya untuk mengurus sendiri buah hati kami dengan tidak bekerja lagi di rumah sakit anak disalah satu kota besar di Jawa,
kata Eyang "Kualitas mental dan kepribadian anak diukur dari ibu yang cerdas dan berpendidikan yang mengasuh "
Dengan kemampuan mamanya Lion sepakat untuk menghindari itu yang namanya obat-obatan kimia diganti dengan perlakukan herbal yang tepat guna dan aman , alhamdulilah dengan sedikit kemampuan medis di Kebidanan bisa sedikit memodifikasi penggunaan herbal secara tepat.
Tahap-tahapnya dan rekomendasi herbal (maap bukan promosi loh ...):
- Dalam kesehariannya untuk menjaga daya tahan anak, tubuh agar tetap hangat dan tidak mudah dingin hidung mampet : Diberikan Madu yang sudah di sterilkan seperti madu Alshifa rutin minimal 1 hari sekali . dosis 1 sdk makan
- Jika sering bepergian keluar rumah diberikan madu 2-3 kali sehari + ditambah dengan 1-2 tetes minyak habbatussauda. Ingat Madu diberikan setelah anak berumur diatas 1(satu) tahun
Madu |
Pure Habasya |
- Jika saat dingin hidung mampet dan Flu atau gejala Batuk : penanganannya dengan Syrup Gurah yang diberikan 1-2 kali sehari.
- Jika Flu diikuti Batuk yang rutin : Hentikan penggunaan madu Syrup gurah, diganti dengan memberikan madu 1/2 sdk makan + minyak zaitun 1 kapsul (dibuka isinya)
Alhamdulilah dengan herbal penyakit yang biasa menyerang anak-anak seperti Flu, Batuk dan alergi dingin atas izin Allah SWT dapat di sembuhkan . Dengan penanganan dini terhadap serangan Flu sehingga penyakit pasca flu seperti demam dapat diantisipasi, dan yang lebih penting mengenalkan dini herbal tanpa obat kimia sejak usia dini.
Perlakukan herbal sudah dilakukan sejak usia anak diatas 1(satu) tahun, dibawah 1 tahun masih dalam bimbingan dokter anak dan tumbuh kembang anak (paket imun 1 tahun).
Itu sekilas cerita saya semoga dapat bermanfaat buat Bunda semua.
0 komentar:
Post a Comment